Lhokseumawe — Wali Kota Lhokseumawe, Dr. Sayuti Abubakar, S.H., M.H., secara resmi melantik jajaran Direksi dan Dewan Komisaris PT Pembangunan Lhokseumawe (Perseroda) periode 2025–2030, dalam sebuah prosesi yang berlangsung di Aula Kantor Wali Kota Lhokseumawe. Pelantikan ini menandai awal kepemimpinan baru yang diharapkan mampu mengakselerasi kinerja perusahaan daerah tersebut setelah sekian lama dinilai stagnan.
Dalam struktur baru PTPL, posisi Direktur Utama dijabat oleh Habibillah, S.E., didampingi Junaidi, S.E., sebagai Direktur Umum dan Keuangan, serta Ir. Muntazar, S.T., M.T., sebagai Direktur Pengembangan Usaha. Sementara itu, posisi Komisaris Utama diisi oleh Dr. Muammar Khadafi, S.E., M.Si.Ak.CA.CMA., dengan dua anggota Komisaris yakni Andi Isnanda, AP., S.H., M.Kn.CPLA., dan Sulaiman, S.Pd.I.
Wali Kota Sayuti dalam sambutannya menekankan bahwa proses seleksi terhadap jajaran direksi dan komisaris telah dilakukan secara profesional, objektif, dan tanpa intervensi pihak manapun.
“Seluruh tahapan telah dilalui dengan ketat—mulai dari seleksi administrasi, uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test), hingga tahap wawancara akhir. Saya pastikan bahwa hasilnya murni berdasarkan kualifikasi dan kapabilitas para calon,” ujarnya.
Lebih jauh, Sayuti mengungkapkan keprihatinannya terhadap kinerja PTPL selama ini yang dinilainya belum optimal. Menurutnya, perusahaan daerah tersebut belum menunjukkan terobosan signifikan yang berdampak langsung pada pertumbuhan ekonomi kota.
“PTPL selama ini seperti berjalan di tempat. Padahal kita punya banyak potensi, terutama di sektor perikanan dan jasa. Saya ingin manajemen baru ini membawa semangat baru—bukan hanya rutinitas, tetapi perubahan nyata,” tegas Sayuti dengan nada optimistis.
Ia juga menekankan pentingnya transformasi PTPL dari sekadar lembaga administratif menjadi entitas bisnis yang aktif dan inovatif.
“Jangan hanya menjadi papan nama. Sudah saatnya PTPL melahirkan unit-unit usaha yang mampu menjawab kebutuhan masyarakat, membuka lapangan kerja, dan mendorong kemandirian ekonomi daerah,” tandasnya.
Dalam akhir sambutannya, Wali Kota Sayuti berharap agar jajaran direksi dan komisaris yang baru dapat memegang amanah dengan penuh tanggung jawab, bekerja secara profesional, dan mampu menjaga kepercayaan publik.
“Saya titip harapan besar kepada saudara-saudara semua. Semoga kepercayaan ini dibalas dengan dedikasi dan kinerja nyata yang bisa dirasakan oleh masyarakat,” tutupnya.
Pelantikan ini turut dihadiri oleh Kapolres Lhokseumawe, Plt Sekda Lhokseumawe, unsur Forkopimda, pimpinan perbankan, asisten dan staf ahli Setdako Lhokseumawe, serta para undangan lainnya. Hadirnya berbagai elemen strategis ini menunjukkan dukungan penuh terhadap komitmen pemerintah kota dalam membenahi BUMD yang selama ini dinilai belum memberi kontribusi optimal terhadap pembangunan ekonomi daerah.
Dengan pelantikan ini, publik menaruh harapan besar agar PTPL dapat segera melakukan reposisi peran dan mempercepat langkah menuju korporasi daerah yang sehat, produktif, dan berorientasi pada pelayanan serta kesejahteraan masyarakat Lhokseumawe.[]