Notification

×

Iklan

Iklan

Tag Terpopuler

Satu Jemaah Haji Asal Aceh Selatan Wafat di Tanah Suci Usai Wukuf di Arafah

Minggu, 08 Juni 2025 | Juni 08, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-06-08T04:02:47Z
Foto: indonesiainside.id

Mekkah –
Inna lillahi wa inna ilaihi rajiun. Kabar duka datang dari Tanah Suci. Seorang jemaah haji asal Aceh Selatan yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) BTJ-06, Sarullah Adamy Adat (86), wafat di Arab Saudi pada Sabtu, 7 Juni 2025, pukul 13.55 Waktu Arab Saudi (WAS) atau bertepatan dengan 11 Dzulhijjah 1446 H.

Kabar duka tersebut disampaikan oleh Ketua Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Aceh, Azhari, usai menerima laporan resmi dari Ketua Kloter 6-BTJ di Arab Saudi, Amon Yadi.

“Inna lillahi wa inna ilaihi rajiun. Telah meninggal dunia salah satu jemaah haji Indonesia Kloter 6-BTJ Aceh atas nama Sarullah Adamy Adat asal Aceh Selatan. Semoga Allah SWT menerima segala amal ibadah beliau dan mengampuni segala khilaf dan kesalahan,” tulis Amon Yadi dalam pesan daring kepada Azhari.

Menurut keterangan medis dari sertifikat kematian (Certificate of Death), almarhum Sarullah Adamy Adat meninggal dunia akibat angina pectoris, yaitu kondisi nyeri dada akibat penyakit jantung koroner. Selain itu, almarhum juga tercatat mengidap penyakit jantung iskemik yang disertai komplikasi diabetes melitus dan hipertensi.

Sebelum wafat, almarhum sempat dirujuk ke East Arafah Hospital pada 5 Juni 2025 usai pelaksanaan wukuf di Arafah, namun kemudian kembali ke maktab (penginapan jemaah) keesokan harinya. Pada Sabtu dini hari (7 Juni 2025) sekitar pukul 03.30 WAS, almarhum kembali dilarikan ke ICU Rumah Sakit Mina Al Wadi karena mengalami sesak napas.

“Semoga almarhum diampuni segala dosa dan ditempatkan di sisi-Nya. Keluarga yang ditinggalkan semoga diberi ketabahan dan keikhlasan,” ujar Azhari.

Jenazah almarhum akan dimakamkan di Pemakaman Mina, yang terletak di sebelah utara kawasan Mina. Ketua Kloter 6, Amon Yadi, menyampaikan bahwa jenazah telah diantar oleh tim medis dari RS Mina Al Wadi ke Pusat Forensik Mina untuk proses pemandian dan pemakaman.

“Yang meninggal di wilayah Armuzna (Arafah, Muzdalifah, dan Mina) akan dimakamkan di Pemakaman Mina. Kami sudah mengantar jenazah ke lokasi,” jelas Amon.

Kepergian almarhum menjadi duka mendalam bagi keluarga, sesama jemaah haji, serta masyarakat Aceh, khususnya Aceh Selatan. Doa pun terus mengalir agar almarhum mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah SWT.[]
×
Berita Terbaru Update