Lhokseumawe — PT. Energi Satelit Palapa bekerja sama dengan Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) menggelar Pelatihan dan Uji Kompetensi Skema Sertifikasi di bidang Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3), yang berlangsung pada Senin (26/5/2025) di Kota Lhokseumawe. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi dan daya saing tenaga kerja sesuai standar nasional dan kebutuhan industri.
Adapun lima skema sertifikasi yang ditawarkan dalam pelatihan ini meliputi ahli Keselamatan dan Kesehatan Kerja Umum, Ahli Keselamatan dan Kesehatan Kerja Listrik, Pengawas Keselamatan dan Kesehatan Kerja Industri Migas, Pertolongan Pertama pada Kecelakaan (P3K), dan Authorized Gas Tester (AGT).
Instruktur Pelatihan K3, Muhammad Halim, ST atau yang akrap isapa Cek Wel mengungkapkan bahwa pelatihan ini merupakan kelas kelima yang diselenggarakan oleh PT. Energi Satelit Palapa. Ia menyebutkan, sebanyak 25 peserta mengikuti pelatihan ini selama tujuh hari, yang mencakup materi kelas, praktik lapangan, hingga uji kompetensi. Peserta yang dinyatakan lulus akan memperoleh sertifikasi K3 dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP).
"Peserta berasal dari berbagai latar belakang, mulai dari teknisi hingga profesional industri. Kami harap seluruh peserta mencermati materi yang disampaikan agar dapat diaplikasikan di lapangan, mengingat pentingnya kesiapan tenaga kerja dalam menghadapi tantangan industri modern, khususnya dalam aspek keselamatan kerja," ujarnya.
Sementara itu, Erik Saputra, selaku Direktur Utama PT. Energi Satelit Palapa sekaligus pelaksana LSP, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan wujud komitmen lembaganya dalam mendukung peningkatan kapasitas dan profesionalisme tenaga kerja di sektor industri.
"Dengan pelatihan dan uji kompetensi ini, kami berharap para peserta memiliki keterampilan dan pengetahuan yang sesuai dengan standar industri. Sertifikasi ini sangat dibutuhkan untuk memenuhi tuntutan dunia kerja yang semakin kompetitif," jelas Erik.
Ia menambahkan, pelatihan ini menghadirkan pemateri-pemateri berpengalaman yang memberikan wawasan mendalam terkait regulasi K3, teknis lapangan, serta strategi penanganan risiko kerja. Beberapa pemateri di antaranya adalah Dr. Muhammad Fazil, M.Soc.Sc Sebagain mentor dan Dosen dari Universitas Malikussaleh, Drs. Zainuddin M. Rasyid (Direktur Utama Perumda Tirta Pase Aceh Utara), dan Supri Hardi, M.T sebagai mentor dan Dosen dari Politeknik Negeri Lhokseumawe, Muammar Khaddafi sebagai Mentor dan dosen dari Universitas Malikussaleh, Dr. Marbawi sebagai Mentor dan dosen dari Universitas Malikussaleh.
Proses uji kompetensi dilakukan langsung oleh Danang Kurniawan, asesor dari BNSP Jakarta.
Seremonial kegiatan tersebut ditutup dengan doa yang dibacakan oleh Ustadz Mudzakir Plt Imum Gampong Hagu Teungoh, Lhokseumawe.[]