Lhokseumawe - Kecelakaan lalu lintas kembali merenggut korban jiwa di Kota Lhokseumawe. Seorang mahasiswi, Nadia Salma (24), meninggal dunia setelah sepeda motor yang dikendarainya terlibat tabrakan dengan sebuah truk tronton di Jalan Medan–Banda Aceh, Desa Blang Panyang, Kecamatan Muara Satu, Kamis (4/9/2025) pagi.
Peristiwa tragis itu terjadi sekitar pukul 07.55 WIB, saat korban yang mengendarai sepeda motor melaju beriringan dengan truk tronton dari arah Medan menuju Banda Aceh. Diduga, sepeda motor yang dikendarai Nadia hilang kendali hingga terjatuh tepat di jalur kendaraan besar tersebut, sehingga tabrakan tidak dapat dihindari.
Petugas kepolisian yang menerima laporan segera mendatangi lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), mengamankan barang bukti, serta menghubungi pihak keluarga korban. Suasana haru pun tak terelakkan saat jenazah Nadia dievakuasi menuju rumah duka di Desa Hagu Teungoh, Kecamatan Banda Sakti, untuk disemayamkan sebelum dimakamkan.
Kapolres Lhokseumawe, AKBP Dr. Ahzan, S.H., S.I.K., M.S.M., M.H., melalui Kasat Lantas AKP Irfan Firdaus, S.Tr.K., S.I.K., menyampaikan belasungkawa yang mendalam kepada keluarga korban.
“Kami turut berduka cita atas musibah ini. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan, dan almarhumah mendapat tempat terbaik di sisi-Nya,” ucapnya dengan penuh simpati.
Selain menyampaikan rasa duka, pihak kepolisian juga kembali mengingatkan pentingnya kehati-hatian di jalan raya.
“Gunakan helm berstandar SNI, patuhi rambu lalu lintas, dan selalu jaga konsentrasi saat berkendara. Keselamatan adalah hal utama yang harus kita jaga bersama,” pungkas AKP Irfan Firdaus.
Musibah ini meninggalkan duka mendalam bagi keluarga dan kerabat dekat korban. Kehilangan seorang anak muda berprestasi di usia produktif menjadi pengingat keras bagi semua pihak bahwa keselamatan di jalan raya tidak boleh dianggap sepele. Satu kelalaian kecil dapat berujung pada kehilangan yang begitu besar.
